PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA  LIBRARY LAB COFFEE HOUSE

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

 LIBRARY LAB COFFEE HOUSE

 BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan oleh:

Ketua                          : Nyoman Sayang Setiani                   (162200049 / 2016)

Anggota                      : Ni Putu Erna Widiasmini                 (162200020 / 2016)

                                    Ni Putu Yuni Asih                           (162200046 / 2016)

INSTITUT ILMU KESEHATAN MEDIKA PERSADA BALI

DENPASAR

2016

 

DAFTAR ISI

 

HALAMAN SAMPUL……………………………………………………………………….. i

LEMBAR PENGESAHAN…………………………………………………………………. ii

DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………… iii

BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………………………. 1

  • Latar Belakang……………………………………………………………………………… 1
  • Rumusan Masalah………………………………………………………………………….. 2
  • Urgensi Kegiatan Kewirausahaan……………………………………………………. 2
  • Luaran yang Diharapkan………………………………………………………………… 2
  • Manfaat Kegiatan………………………………………………………………………….. 2

BAB II GAMBARAN UMUM RENCANAUSAHA…………………………….. 3

  • Analisis Pasar………………………………………………………………………………… 3
  • Potensi Sumber Daya…………………………………………………………………….. 3
  • Peluang Pasar………………………………………………………………………………… 3
  • Analisis Kelayakan Usaha………………………………………………………………. 4

BAB III METODE PELAKSANAAN………………………………………………….. 6

  • Persiapan Produksi………………………………………………………………………… 6
  • Pembuatan Produk………………………………………………………………………… 6
  • Produksi……………………………………………………………………………………….. 6
  • Pemasaran dan Penjualan……………………………………………………………….. 6
  • Evaluasi Hasil Kegiatan………………………………………………………………….. 6

BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN…………………………………….. 7

  • Anggaran Biaya…………………………………………………………………………….. 7
  • Jadwal Kegiatan……………………………………………………………………………. 7

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………….. 8

LAMPIRAN-LAMPIRAN…………………………………………………………………… 9

Lampiran 1.Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing…………………… 9

Lampiran 2.Justifikasi Anggaran Kegiatan……………………………………………… 14

Lampiran 3.Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian tugas 15

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Kegiatan………………………………………… 16

 

BAB I PENDAHULUAN

 

  • Latar Belakang

Kopi merupakan komoditas tropis utama yang diperdagangkan di seluruh dunia dengan kontribusi setengah dari total ekspor komoditas tropis. Popularitas dan daya tarik dunia terhadap kopi, utamanya dikarenakan rasanya yang unik serta didukung oleh faktor sejarah, tradisi, sosial dan kepentingan ekonomi (Ayelign et al, 2013). Kopi lebih banyak dimanfaatkan sebagai minuman penyegar baik di negara-negara pengekpor maupun pengimpor di seluruh dunia. Kopi diminum di setiap saat, tempat, dan pada acara-acara tertentu (seperti coffe break, kendurian, dan lain sebagainya) oleh masyarakat pedesaan dan perkotaan, dengan kata lain minuman kopi merupakan minuman masyarakat umum.

kopi adalah salah satu sumber alami kafein (Nawrot et al, 2003) zat yang dapat menyebabkan peningkatan kewaspadaan dan mengurangi kelelahan. Minuman kopi, minuman dengan bahan dasar ekstrak biji kopi, dikonsumsi sekitar 2,25 milyar gelas setiap hari di seluruh dunia (Ponte, 2002). Pada tahun 2013, International Coffee Organization (ICO) memperkirakan bahwa kebutuhan bubuk kopi dunia sekitar 8,77 juta ton (ICO, 2015). Sedangkan konsumsi kopi di Indonesia meningkat setiap tahunnya hingga diperkirakan di tahun 2016 konsumsi kopi ini akan mencapai 1,15 Kg/kapita/tahun (www.aeki-aice.org)

Melihat manfaat dari kopi dan peluang usaha dalam kopi maka penulis berkeinginan untuk membuat sebuah kafe kopi yang berkonsep library dan laboratorium. Pemilihan konsep library dan laboratorium didasarkan atas gaya hidup masyarakat saat ini khususnya ada masyarakat perkotaan dimana masyarakat perkotaan sering berkumpul sambil melepas sejenak beban fikiran yang ada dengan suasana rileks, lepas, dan informal yang dinikmati sambil mengobrol, chatting/browsing internet, dan diskusi. Library Lab Coffee House adalah salah satu tempat yang dapat memenuhi gaya hidup masyarakat perkotaan tersebut. Kafe ini memiliki sistem harga yang sangat unik dan terjangkau, kafe ini juga memiliki rasa yang khas dari pancakenya sendiri seperti red velvet, green tea, serta topping dari pancakenya yang menggunakan gelato dengan bahan sehat seperti buah dan sayur dan minuman yang tentu saja cocok dengan makanan seperti pancake yang disajikan. Library Lab Coffee House tidak hanya sebagai tempat untuk makan tetapi tersedia juga untuk belajar yang disertai dengan perpustakaan kecil yang dilengkapi fasilitas wifi sehingga menjadi tempat yang tepat untuk dikunjungi.

  • Rumusan Masalah

Melihat latar belakang diatas maka dirumuskanlah permasalahan sebagai berikut:

  1. Bagaimana cara menarik konsumen untuk mengunjungi “Library Lab Coffe House”?
  2. Bagaimana cara memberi kepuasan kepada konsumen terutama dalam hal pelayanan dan fasilitas yang kami sediakan?
  3. Bagaimana cara agar konsumen tetap mengunjungi “Library Lab Coffee House

  • Urgensi Kegiatan Kewirausahaan
  1. Memberikan solusi kreatif bagi konsumen yang membutuhkan tempat nongkrong dan belajar yang nyaman dengan menu yang praktis dan sehat serta dengan harga yang terjangkau.
  2. Menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat dan memberikan kesempatan bekerja paruh waktu bagi mahasiswa.

  • Luaran yang Diharapkan
  1. Adanya makanan dan minuman yang sehat dan terjangkau bagi masyarakat terutama bagi mahasiswa.
  2. Menjadi tempat berkumpulnya anak muda untuk mengerjakan tugas, berkumpul dengan teman-temannya atau sekedar menghabiskan waktu di akhir pekan.
  3. Menciptakan lapangan kerja baru .
  • Manfaat Kegiatan
  1. Bagi mahasiswa, meningkatkan kepekaan dan kreativitas bisnis dalam mengatasi masalah yang berkembang di masyarakat dan menemukan solusi yang tepat.
  2. Bagi pemerintah, ikut serta meningkatkan pendapatan negara apabila kafe ini telah berkembang, dan membantu mengurangi pengangguran.
  3. Bagi masyarakat, diharapkan dapat menyediakan makanan dan minuman dengan berbagai macam variasi serta memperhatikan nilai gizinya dan dijual dengan harga yang terjangkau serta dapat menjadi tempat yang nyaman untuk mengerjakan tugas ataupun berkumpul bersama teman-teman.

 

BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

 

  • Analisis Pasar

Kami melakukan analisis pasar dengan metode STP (Segmenting, Targeting, Positioning):

  1. Segmenting / Segmentasi

Mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mengunjungi tempat ini mulai dari lapisan bawah, menengah dan atas karena harga terjangkau dengan tetap menjaga kualitas produk dan kenyamanan konsumen.

  1. Targetting / Target

Memberikan tempat ngopi yang nyaman bagi semua kalangan masyarakat seperti pelajar, mahasiswa, karyawan, pengusaha dan lain-lain

  1. Positioning / Posisi

Penempatan guna mendapatkan keunggulan bersaing  dan dengan menciptakan image yang baik di mata konsumen sebagai tempat yang ternyaman, berkualitas dengan harga yang terjangkau.

  • Potensi Sumber Daya
  1. Sumber daya manusia yaitu pelaku kegiatan PKM sebagai owner dan pelaksana, serta karyawan yang berasal dari masyarakat sekitar dan mahasiswa yang berminat bekerja paruh waktu.
  2. Ketersediaan bahan baku dapat dipenuhi secara berkelanjutan karena terbuat dari komoditas lokal yang selalu tersedia di pasaran.

  • Peluang Pasar
  1. Produk

Kopi, minuman lain dengan bahan dasar kopi, menyajikan pancake, cake, roti, gelato.

  1. Price

Harga yang terjangkau dibanding kompetitor sejenis, adanya fasilitas discount dengan membuat member card.

  1. Promotion

Memasang banner di depan pintu cafe, memasang iklan media cetak dan radio di wilayah sekitarnya, membuat brosur dan membagikannya ke kampus, mengadakan beli 1 coffee gratis 1 cake pada saat grand opening, membuat group account di media sosial misalnya facebook, twitter, path, instagram dll.

  1. Place

Strategis, berada di kota, mudah dijangkau, dekat dengan kampus atau sekolah, lingkungan yang asri nyaman dan aman.

BAB III METODE PELAKSANA

 

  • Persiapan Produksi

Pada awal ingin memproduksi, terdapat beberapa persiapan-persiapan yang harus dilakukan untuk menciptakan sistem produksi yang efektif dan efisien serta mampu mempertahankan mutu produk secara optimal.

  1. Standarisasi SOP (Standard Operational Procedures)

Menentukan aturan baku kegiatan produksi di kafe, baik dari segi cara pembuatan, komposisi, sanitasi, cara pelayanan, dll

  • Pembuatan Produk
  1. Bahan: kopi, cream, bahan pancake, bahan gelato
  2. Alat : peralatan masak dan peralatan makan
    • Produksi

Produksi dilakukan setiap hari oleh pelaksana kegiatan, dibantu oleh karyawan produksi, di bawah tanggungjawab manajer produksi.

  • Pemasaran dan Penjualan

Pemasaran dan penjualan dilakukan sesuai dengan strategi pemasaran dan rencana penjualan, dan diatur oleh manajer pemasaran atau marketing.

  • Evaluasi Hasil Kegiatan

Untuk keberlanjutan usaha, dilakukan evaluasi dan pengaturan sistem yang lebih baik.

DAFTAR PUSTAKA

 

Ayelign, A., K. Sabally. 2013. Determination of Chlorogenic Acids (CGA) in Coffee Beans Using HPLC. American Journal of Research Communication. Vol 1 (2), halaman 78-91.

International Coffee Organization (ICO). 2015. ICO Annual Review 2013-2014. International Coffee Organization. London.

Nawrot, P., S. Jordan., J. Eastwood., J. Rotstein., A. Hugenholtz., M. Feeley. 2003. Effects of Caffeine on Human Health. Food Additives and Contaminants. Vol. 20, No. 1, halaman 1-30.

Ponte, Stefano. 2002. The ‘Latte Revolution’? Rekopition, Markets and Consumption in the Global Coffee Chain. World Development. Vol. 30,No. 7, halaman 1099-1122.

Konsumsi Kopi di Indonesia <http:// www.aeki-aice.org>. Diakses Pada Tanggal 8 November 2016

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *